Evaluasi Pembelajaran beserta Butir-Butir Soal Mufrodat
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Mufrodat
Kosakata atau
dalam bahasa arab disebut mufrodat dalam bahasa inggrisnya vocabulary adalah
himpunan kata atau khazanah kata yang diketahui oleh seseorang atau entitas
lain, atau merupakan bagian dari suatu bahasa tertentu. Kosakata seseorang
didefinisikan sebagai himpunan semua kata-kata yang dimengerti oleh orang
tersebut dan kemungkinan akan digunakannya untuk menyusun kalimat baru.
Kekayaan kosakata seseorang secara umum dianggap merupakan gambaran dari intelejensia
atau tingkat pendidikannya.
Menurut Horn,
kosakata adalah sekumpulan kata yang membentuk sebuah bahasa. Peran kosakata
dalam menguasai empat kemahiran berbahasa sangat diperlukan sebagaimana yang
dinyatakan Vallet adalah bahwa kemampuan untuk memahami empat kemahiran
berbahasa tersebut sangat bergantung pada penguasaan kosakata seseorang.
Meskipun demikian pembelajaran bahasa tidak identik dengan hanya mempelajari
kosakata. Dalam arti untuk memiliki kemahiran berbahasa tidak cukup hanya
dengan menghafal sekian banyak kosakata.
Jadi, dapat
disimpulkan bahwa kosakata merupakan kumpulan kata-kata yang membentuk bahasa
yang diketahui seseorang dan kumpulan kata tersebut akan ia digunakan dalam
menyusun kalimat atau berkomunikasi dengan masyarakat. Komunikasi seseorang
yang dibangun dengan penggunaan kosakata yang tepat dan memadai menunjukkan
gambaran intelejensia dan tingkat pendidikan si pemakai bahasa
B.
Pengertian Pembelajaran Mufradat
Pembelajaran
mufrodat adalah usaha agar siswa mampu menguasai mufrodat, menerjemahkannya dan
mampu menggunakannya dalam jumlah (kalimat) yang benar. Siswa tidak tuntut
hanya hafal mufrodat yang diberikan akan tetapi siswa mampu mengaplikasikannya
dalam berkomunikasi baik lisan maupun tulisan.
Menurut Ahmad
Djanan Asifuddin, pembelajaran kosakata (al-mufradât) yaitu proses penyampaian
bahan pembelajaran yang berupa kata atau perbendaharaan kata sebagai unsur
dalam pembelajaran bahasa Arab
C.
Tujuan Pembelajaran Mufradat
Setelah kita
mengenal apa itu mufrodat maka kira - kira apa tujuan kita mempelajarinya,
berikut tujuan dari mempelajari mufrodat:
1.
Menambah
perbendaharaan kosakata baru
Dengan mempelajari mufrodat paling tidak kita mempunyai tabungan
perbendaharaan bari yang bisa kita keluarkan ketika kita butuh untuk menyusun
sebuah kalimat yang sempurna.
2.
Melatih
melafalkan dengan baik dan benar
Dengan belajar kosa kata kita akan tau cara melafalkannya secara
baik dan benar dari segi makhorijul huruf dan panjang pendeknya sekiranya dapat
di mengerti oleh yang mendengarkan.
3.
Memahami
kosakata baru baik secara denotasi maupun konotasi
Jauh dari itu kita dapat
memahami arti kata yang sebelumnya tidak pernah kita tau baik arti
secara denotasi atau konotasinya. Sehingga kita tidak tertipu dengan adanya
satu kata banyak arti atau sebaliknya.
4.
Mampu
merangkainya menjadi suatu bahasa lisan atau tulisan
Pada taraf yang lebih matang adalah kita mampu mengaplikasikannya
dalam sebuah bahasa lisan atau tulisan dengan pemilihan kata yang tepat dan
tersusun,se hingga tercipta bahasa yang mudah di paham dan tulisan yang mudah
di mengerti.
TES KEMAMPUAN MUFRODAT
D. Macam-macam Bentuk Soal
Terdapat banyak model yang dapat disajikan
dalam tes mufradat, diantaranya adalah:
1. Pengertian ( (
التعريف
Dalam bentuk soal ini guru menyajikan
beberapa pengertian kepada peserta didik yang digunakan untuk menjelaskan
kosakata yang telah digaris bawahi. Fungsi dari bentuk soal ini adalah memberi
stimulus kepada siswa untuk mencari mufradatnya. Tes ini disajikan untuk jenjang mutawassith.
المثال: اختر التعريف الصحيح للكلمة التي تحتها خط.
1) أذهب إلى المدرسة
في الساعة السادسة صباحا. الكلمة التي تحتها خط هي مكان......؟
أ- مكان للدراسة
ب- مكان للتسوّق
ج- مكان للعب
الإجابة: (أ) مكان للدراسة
2) محمد
يصلى الظهر في المسجد. الكلمة التي تحتها خط هي مكان....؟
أ- مكان للأكل
ب- مكان للصلاة
ج- مكان للنوم
الإجابة: (ب) مكان للصلاة
3) أمّي طبيبة،هي تعمل في المستشفي. المعنى
من الكلمة تحتها خط هي.....؟
أ- شخص الذى يفحص المريض
ب- شخص الذي يعلم الطلاب
ج- شخص الذي يبيع الملابس
الإجابة: (أ) شخص الذى يفحص المريض
2. Melengkapi ( التكملة
)
Dalam bentuk soal ini peserta didik
diintstruksikan untuk mengisi titik-titik dengan kosa kata yang sesuai. Fungsi
dari bentuk soal ini, untuk mengukur kemampuan siswa dalam penggunaan mufradat
sesuai konteks. Tes ini disajikan untuk tingkat mutawassith, karena
tingkat kesukarannya tergolong sedang.
املأ الفراغ بوضع الكلمة الأنسب مما يلي!
1)
أبي..... هو يعمل في الطريق
أ- طبيب
ب- شرطي
ج- مدرس
الإجابة: (ب) شرطي
2) ذهب محمد إلي..... ليتوضأ
أ- المطبخ
ب- غرفة الجلوس
ج- الحمام
الإجابة: (ج) الحمام
3) صد يقي أمنة ..... في شركة
أ- موظف
ب- مدرس
ج- طبيب
الإجابة: (أ) موظف
3. Sinonim ( المرادف
)
Bentuk soal ini berisikan pertanyaan
tentang sinonim dari sebuah kosa kata. Fungsinya adalah untuk mengukur kemampuan
peserta didik dalam penguasaan persamaan kata. Bentuk tes ini dapat disajikan
dalam tingkat mubtadi’ dan mutawassith, tergantung dari tingkat
kesukaran mufradat yang disajikan.
المثال:
اختر الكلمة المرادفة (تقريبا) الكلمة التي تحتها خط في كل جملة
1.
جاء
الأستاذ إلى الفصل
أ ) حضر
ب
) ذهب
ج
) رجع
الجواب:
(أ) حضر
2.
علي
يدرس في الجمعة أم القرى (....)
3.
أنا
أستطيع أن أتكلم باللغة العربية (....)
4.
اجتمع
المسلمون في المسجد(.....)
الجواب:
يتعلم، أتحدث، احتفل
4. Antonim ( المضاد
)
Bentuk soal ini berisikan pertanyaan
tentang antonym dari sebuah kosa kata. Fungsinya adalah untuk mengukur
kemampuan peserta didik dalam penguasaan lawan kata. Bentuk tes ini dapat
disajikan dalam tingkat mubtadi’ dan mutawassith, tergantung dari
tingkat kesukaran mufradat yang disajikan.
المثال: اختر الكلمة التي تعطي عكس المعنى تقريبا الكلمة
التي تحتها خط
1. السوق قريب من بيتي
ا)
جانب
ب)
بعيد
ج)
زاوية
الجواب:
(ب) بعيد
1.
الفصل
كبير (.....)
2.
الحديقة واسعة (......)
3.
الماء
كثير (........)
4.
السيارة
غالية (......)
الجواب:
صغير، ضيق، قليل، رخيص
5. Kumpulan
kata yang berkaitan ( مجموعة الكلمات ذات العلاقة )
Bentuk tes ini
merupakan instrumen untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta didik
terhadap kata-kata yang saling berkaitan. Dalam pembagianya sendiri tes ini
terdiri dari tiga macam bentuk soal,
yaitu:
a.
Jenis
pertama
Jenis soal ini berisi kan sebuah kata yang meiliki hubungan atau
kaitan dengan kata-kata yang dijadikan pertanyaan. Contohnya:
ضع
خطاً تحت الكلمة التي لها علاقة بالكلمات في المجموعة!
غرفة النوم 1. السرير مغرفة المنبع
مدرس 2. فصل فراش مرمى
مستشفى 3. كرة طبيب سفينة
Fungsi : 1. Mengetahui pemahaman peserta didik dalam mengaitkan
kata.
2. Mengetahui
pemahaman peserta didik dalam mengartikan mufrodat.
b.
Jenis
kedua
Pada jenis soal ini, peserta didik diarahkan untuk menjawab dan
menganalisis hubungan dari beberapa kata yang menunjukan suatu
tempat atau sesuatu dengan menggunakan sebuah kata sebagai
jawaban. Contohnya:
اكتب
في الفراغ كلمة واحدة تشير إلى مجموعة الكلمات التالية:
أ ) مربّع مثلّث مستطيل ......................
ب
) أبيض أحمر أخضر ......................
ج
) تفاح برتقال تمر ......................
الجواب : أ ) أشكال ب) ألوان ج)
فواكه
Fungsinya untuk mengetahui pemahaman siswa tentang nama suatu
tempat atau suatu barang dengan petunjuk beberapa kata yang dikumpulkan.
c.
Jenis
ketiga
Jenis
soal terakhir ini mengacu kepada pemahaman peserta didik tentang kata yang
tidak berhubungan dengan kata yang lainya. Contohnya:
ضع خطاً تحت الكلمة
(الاذة) التي ليس لها علاقة ببقية الكلمات في المجموعة
1.
أب أم فلاح ابن
2.
أرنب جمل إبل ياسمين
3.
ماء مغرفة صابون سرير
4.
فرن كتاب
سكين ثلاجة
Fungsinya untuk mengetahui pemahaman peserta didik melalui
kemampuan menganalisa ketidak cocokan pada kata-kata.
Catatan : Dari ketiga jenis soal kumpulan kata-kata
yang berkaitan diatas, dapat disimpulkan bahwasanya tujuan soal ini untuk
mengukur pemahaman peserta didik terhadap kaitan sebuah kata dengan lainya.
Tingkat
kesulitanya pun dapat diubah sesuai dengan tingkat atau kelas yang di tempati oleh
para peserta didik.
6. Melengkapi Paragraf ( المواءمة )
Dalam bentuk soal ini, peserta didik diminta untuk mengisi paragraf
yang kosong dengan beberapa mufradat yang sesuai dan telah disediakan. Tes ini berfungsi untuk mengukur tingkat
penguasaan mufradat peserta didik. Dapat disajikan untuk tingkat mutawassith.
Terdapat banyak cara untuk menyajikan contoh dari bentuk ini, dan yang paling diutamakan
adalah sebagai berikut:
مثال
( أ ) : اكتب الكلمة الصحيحة مما يلي بجانب الرقم المناسب في دفتر الإجابة.
استعمل
الكلمة الصحيحة مرة واحدة فقط.
1.
الكلمات:
يستيقظ – المسجد – بالحافلة - مبكرا –
صحيفة – الكبير – يقرأ – بعد
يستتيقظ
أحمد (1..............) عند الفجر. يصلى الفجر في (2...........). أحمد لا ينام
(3.........) صلاة الفجر . هو (4............) القرأن. يذهب إلى المدرسة
(5............) الساعة السابعة. يوم العطلة، (6........) مبكرا أيضا. يوم الجعة
في الصباح، يقرأ (7......) أو كتابا، ويصلىل الجمعة في المسجد (8.........)
الجواب:
(1) مبكرا (2) المسجد (3) بعد (4) يقرأ (5) بالحافلة (6) يستيقظ (7) صحيفة (8) الكبيرة
2.
الكلمات:
طالبة – شقة – طبيبة – تدرس – المختبر – الصباح – بعيدة – تذهب
أختي
مريم (1......) في جامعة دمشق. جامعة دمشف في سوريا. مريم (2.......) في كلية
الطب، وستكون (3.......)، إن شاءالله. تسكن مريم مع الأسرة في (4.......). الشقة
(5.............) عن الجامعة،و (6.......) إلى الجامعة بالحافلة . مريم تدرس في
(7..... ) و المساء، و تذهب إلى المكتبة و (8........)
الجواب
: (1) طالبة (2) تدرس (3) طبيبة (4) شقة (5) بعيدة (6) تذهب (7) الصباح (8)
المختبر
3.
مساء
– درجة الرارة ( ْ37) – طبيب الصدر –
بممارسة الراياضة – بألم
ذهب
أحمد إاى المستشفى قبل ساعة، ليقابل (1.........) . موعده الساعة الرابعة
(2.....). هو يشعر (3....) في قلبه، و عنده ارتفاع في (4.........) . قابل أحمد
الطبيب فقال له : القلب سليم والحمدلله ، و نصحه ( 5.....)
الجواب:
(1) طبيب الصدر (2) مساء (3) بألم (4)
درجة الحرارة (ْ37) (5) بممارسة الرياضة
7. Membentuk ( التكوين
)
Pada jenis
soal ini peserta didik diinstruksikan untuk menyusun huruf-huruf yang tersedia
menjadi satu kata yang sempurna. Tes ini berfungsi untuk mengukur dan
menstimulus penguasaan mufradat peserta didik. Bentuk soal ini dapat disajikan untuk
tingkatan mubtadi’ karena menyerupai permainan.
مثال: أعد ترتيب الحروف أدناه لتكون كلمات لها معنى.
ص ل ف ................
ة ر د و ................
ا م ج ة ع ................
ب ا و س ح ................
م س و ق ا ................
8. Penggunaan kata dalam suatu kalimat ( الاستعمال )
Pada bentuk
soal ini peserta didik disajikan kosa kata, dan diinstruksikan untuk menggunakan kosa
kata yang tepat dalam menjelaskan makna dari suatu kalimat. Fungsi bentuk soal ini adalah untuk mengukur kemampuan siswa dalam
penggunaan mufrodat sesuai konteks, dan disajikan untuk peserta didik tingkat mutawassith.
إستعمل كل كلمة من الكلمات
التالية في جملة لتوضيح معنها
1) أشتري القلم في....
أ- الدكان
ب- الصيدلية
ج-المطعم
الإجابة: (أ) الدكان
2) أذهب إلى .....
ليصلى الظهر
أ-المدرسة
ب-المسجد
ج-المستشفي
الإجابة: (ب) المسجد
3)
أنا ...... في الجامعة
أ- أتعلم
ب- أسكن
ج- أنام
الإجابة: (أ) أدرس
4) خليل ..... القرأن بعد صلاة الصبح
أ- يكتب
ب- يكنس
ج- يقرأ
الإجابة: (ج) يقرأ
5) أحب الحليب لأن.....لذيذ
أ- طعمه
ب- شكله
ج- لونه
الإجابة: (أ) طعمه
9. Gambar ( الصور )
Adapun pada bentuk soal ini, peserta didik diminta
untuk memilih salah satu kosa kata yang sesuai dengan gambar yang disajikan.
Fungsi
dari soal ini dalah untuk mengukur kemampuan siswa dalam penerapan mufrodat dalam kehidupan sehari-hari. Tes ini dapat
disajikan untuk peserta didik tingkat mubtadi’ dan mutawassith.
إختر الإجابة الصحيحة
التي تناصب مع الصورة !
|
ا-تجلس
ب-تقرء الجريدة
ج-تطبخ في المطبخ
الإجابة: (ج) تطبخ في المطبخ
2) أنظر إلى الصورة ! من هو؟
|
ب-هي تلميذة
ج-هي مهندسة
الإجابة: (ب) هي تلميذة
|
أ-هومدرسه
ب- هومهنة
ج-هو طبيب
الإجابة: (ج) هو طبيب
|
أ-يشاهد التلفاز
ب-ينام أمام
التلفاز
ج-يصلى
الإجابة: (ج) يصلى
|
أ- مدرس
ب- بواب
ج-شرطي
الإجابة: (ج) شرطي
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Pembelajaran mufrodat merupakan usaha
agar siswa mampu menguasai mufrodat, menerjemahkannya dan mampu menggunakannya
dalam jumlah (kalimat) yang
benar. Terdapat beberapa tujuan dalam mempelajari mufradat, seperti
menambah pembendaharaan kosa kata, memahami kosa kata baik secara konotasi dan
denotasi dan mampu merangkainya menjadi suatu bahasa lisan atau tulisan. Dalam
pembelajaran mufradat, terdapat beberapa macam bentuk soal yang dapat
disajikan kepada peserta didik, yaitu dalam bentuk ta’rif, takmilah,
muradif, mudlad, kumpulan kata yang berkaitan, muwa’amah, takwin,
isti’mal, dan shurah. Peserta didik dapat dikelompokkan menjadi tiga
tingkatan, yaitu tingkat mubtadi’, mutawassith, dan mutaqaddim. Jadi,
dalam pembelajaran mufradat, seorang pendidik ketika memberikan tes harus
menyesuaikan tingkat kemampuan peserta didik, agar soal yang disajikan relevan
dengan materi yang telah dipelajari peserta didik.
B.
Saran
Karena kurangnya wawasan dan literatur dalam penyusunan makalah
ini, penulis sangat mengharapkan kritik maupun saran yang bersifat membangun
demi penyusunan makalah maupun karya-karya berikutnya dan semoga makalah ini
dapat bermanfaat khusunya bagi penulis maupun umumnya bagi seluruh pembaca.
Karena kesempurnaan sesungguhnya hanyalah milik Allah SWT.
DAFTAR PUSTAKA
Mustofa,
Syaiful. Strategi Pembelajaran Bahasa Arab Inovatif, Malang:UIN
Press,2011
Effendy, Ahmad Fuad, Metodologi Pengajaran Bahasa Arab, Misykat
Malang: Percetakan Nuansa Jogjakarta,2005
Muhammad, Abdul Khaliq, ikhtibarat
al-lughah, Riyadh: univ. Malik Suud, 2000
Burhan, Nurgiyantoro. Penilaian dalam
Pengajaran Bahasa dan Sastra, Yogyakarta: BPFE, 2001
ممتاز بارك الله فيك
BalasHapus